Cara Mudah Menerapkan Mindfulness saat Makan dan Berbicara Sehari-hari
Sebagian besar penderitaan dalam hidup muncul dari pemikiran tentang masa lalu atau masa depan yang terselubung. Banyak orang bertanya-tanya apakah bisa mengembalikan keseimbangan dalam hidup? Jawabannya adalah ya, Anda bisa. Sebuah metode yang diteliti dengan baik yang disebut mindfulness telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam mempromosikan keseimbangan, kesehatan mental, pengendalian diri, kepuasan dan kebahagiaan dalam hidup.
Samar Hafeez, seorang Psikolog dan pelatih kesehatan holistik menjelaskan bagaimana Mindfulness membantu seseorang mendapatkan kembali kendali atas pikiran, emosi, dan perilaku yang merusak dan membantu tampil lebih produktif. Ini juga membantu mengurangi stres, kecemasan, dan gejala depresi.
Berikut ini beberapa cara untuk mempraktikkan mindfulness setiap hari
1. Mindfulness saat makan
Dengarkan isyarat lapar Anda dan ketahui ‘mengapa’ Anda makan. Apakah Anda makan karena Anda lapar secara fisik atau untuk meredakan emosi Anda seperti stres, marah, atau sedih?
Pertama-tama, duduk dan amati berbagai warna, rasakan tekstur makanan, dan cium aroma rempah-rempah yang ada dalam makanan. Kemudian, mulailah makan dan perhatikan cara Anda mengunyah. Nikmati setiap gigitan, rasakan rasa di mulut Anda. Cobalah mengunyah setiap gigitan setidaknya 30 kali sebelum menelan. Ini membantu pencernaan dan menurunkan risiko obesitas. Dan selalu makan tanpa gangguan, usahakan hindari ponsel, televisi, laptop bahkan bekerja sambil makan.
Makan dengan mindfulness meningkatkan kenikmatan makan. Jika makan seluruh makanan dengan penuh perhatian tampak menakutkan, mulailah dengan berlatih minum secangkir teh atau makan sepotong kue dengan mindfulness Dan kemudian tingkatkan untuk makan setidaknya satu kali sehari dengan penuh perhatian.
2. Mindfulness saat berbicara
Luangkan waktu sejenak untuk merenungkan berapa kali Anda bereaksi terhadap lawan bicara bahkan tanpa menyadari apa yang orang itu katakan atau maksudkan. Berapa kali pembicaraan baik Anda berubah menjadi pertengkaran yang tidak menyenangkan? Apakah Anda menyesal membuat atau menyampaikan pernyataan yang menurut Anda tidak Anda maksudkan? Pernahkah Anda berhenti sejenak untuk memikirkan apa yang Anda katakan dan bagaimana Anda mengatakannya? Ini adalah beberapa pertanyaan yang akan membantu Anda merenungkan tingkat komunikasi mindfulness yang Anda lakukan setiap hari.
Beberapa tips pemeriksaan diri yang akan membantu meliputi, selalu jelas saat berbicara, dan pilih kata-kata yang sederhana namun efektif. Hadir sepenuhnya dan perhatikan gerak tubuh dan perilaku non-verbal yang mungkin ditampilkan orang. Periksa nada suara Anda, bicaralah dengan perlahan dan tanpa agresi. Ketika tidak ada yang lebih baik untuk dikatakan, hargai keheningan sebagai bagian penting dari pembicaraan. Dengarkan orang lain sebelum merespons, perhatikan apa yang sebenarnya mereka katakan, dan hindari merespons secara reaktif.
Komunikasi adalah elemen penting dari interaksi sehari-hari. Cara berkomunikasi yang jelas dan lugas sangat penting bagi keberadaan sosial Anda. Meskipun penting, Anda jarang memperhatikan cara berkomunikasi, gaya dan kebiasaan. Semakin sadar Anda berhubungan dengan orang lain, semakin baik hubungan interpersonal Anda. Ini akan membantu Anda dalam mengelola dan mengatur emosi negatif dan ekspresinya.